Follow Us @soratemplates

Half Purple and Blue Butterfly

Saturday, March 24, 2018

Perjalanan Hidup ... dan Karirku..

Entah kenapa tiba-tiba aku teringat masa masa saat aku baru saja lulus dari SMK. Sudah pasti tau kan tujuan dari seorang memilih masuk sekolah di SMK adalah supaya mereka bisa segera bekerja ketika lulus. Nggak ingin kuliah ? Kalo aku sama sekali tidak ada berfikir tidak ingin kuliah. Bahkan aku bisa dibilang adalah anak yang condong ke akademik daripada keterampilan. Aku sangat ingin kuliah pada waktu itu, waktu kapan? waktu aku lulus dari SMP sebelum aku memutuskan untuk memilih masuk di SMK. Pertimnbangan dari Bapak yang bilang kalau mungkin setelah aku lulus Sekolah menengah tidak mampu menguliahkan ku, dan aku harus berusaha sendiri jika ingin kuliah. Ya, pada akhirnya aku memilih SMK karena aku berfikir aku akan langsung bekerja setelah lulus lalu penghasilanku bisa aku pakai biaya untuk kuliah.
Aku bersyukur aku bukan termasuk anak yang susah untuk memilih sekolah, jadi alhamdulillah aku diterima di SMK favorit di Kotaku. SMK Negeri 2 Buduran Sidoarjo. Anak sidoarjo jelas tau sekolah ini dan bahkan berlomba bisa diterima di sini (baca:anak yang ingin masuk SME, bukan SMA).
Awal masuk di SMK ini aku  ingin memilih jurusan Akuntansi, tapi ternyata Bapak melarangku karena pada saat itu Bapak masih pesimis dan tidak mendukung pendidikan tinggi. Kenapa? karena Bapak merasa telah gagal meraih apa yang beliau cita-citakan. Bapak juga lulusan SMK Akuntasi, pada jamannya dengan lulusan SMK sudah bisa menjadi seorang pegawai sukses ditambah nilai akademis Bapak dulu cukup berprestasi. Tapi nyatanya, Bapak malah hanya bekerja sebagai buruh pabrik dan susah cari kerja sana sini. Hingga Bapak menyuruhku lebih baik mengambil jurusan yang tidak terlalu rumit karena percuma jika jurusan ku tidak bisa membawaku pada profesiku. Ya, aku mengambil jurusan Administrasi Perkantoran. Tapi, di tengah masa pendidikan ku di SMK itu aku mendapatkan sebuah motivasi dari seorang Pembimbingku ketika aku melaksanakan magang kerja. Beliau bernama Pak Hendro Wartono, Kabid. Pendidikan dan Pelatihan PT Semen Gresik (Sekarang PT Semen Indonesia) dan beliau kini sudah purna tugas. Motivasi apa yang beliau berikan? aku tidak bisa menjelaskan semua tapi yang pasti motivasi beliau aku salurkan pula pada Bapak, dan amazing.. Bapak merubah mindset bahwa pendidikan itu bukan hal penting dalam menentukan nasib. Bapak jadi mendukungku untuk berpendidikan tinggi dan meneruskan kuliah. Aku bertekad pada diri sendiri, walaupun Bapak gagal meraih apa yang beliau cita2kan, aku harus bisa membuktikan pada Bapak bahwa apa yang kita usahakan pasti membuahkan hasil, bahwa jurusan yang aku ambil bisa membawaku pada karirku di masa yang akan datang. Aku harus bisa meneruskan cita-cita Bapak. 
Ketika sudah kelas 12 dan mendekati kelulusan, aku mulai sibuk mengurus administrasi untuk mengikuti snpmtn undangan dan bidikmisi. Sangat berharap bisa diterima di perguruan tinggi. Hanya ada pesan Bapak padaku, jika aku tidak lolos bidikmisi lebih baik kamukerja cari uang sendiri untuk kuliah karena Bapak tidak mampu membiayai kuliahmu.. Dan ternyata, aku memang tidak lolos bidikmisi. Wajar sih, siswa SMK untuk masuk PTN memang memiliki peluang yangsangat kecil dibandingkan anak SMA. dan karena pesan Bapak sebelumnya, akhirnya aku mengacuhkan ajakan teman-teman untuk daftar kuliah melalui jalur tes (sbmptn), dan aku memutuskan mencari pekerjaan saja.

Di sinilah awal mula cerita perjalanan karirku.
(Bersambung....)

No comments:

Post a Comment